Penggunaan Internet di Bidang Pendidikan
Perkembangan
teknologi komputer dan telekomunikasi sudah sedemikian cepat sehingga merasuk
dalam kehidupan manusia sehari-hari. Tanpa disadari produk teknologi sudah
menjadi kebutuhan manusia di Indonesia. Penggunaan televisi, telepon, fax,
cellular phone (handphone), dan sekarang komputer sudah bukan menjadi hal yang
aneh dan baru, khususnya di kota-kota besar. Mulai dari orang tua sampai
anak-anak pun tak ketinggalan untuk mengikuti perkembangan jaman yang begitu
pesat ini.
Internet
untuk Pendidikan
Pada
abad ke 21, komputer menjadi suatu media yang sangat konvensional di dunia,
terlebih dengan teknologi lain yang telah ditanamkan di dalamnya yaitu jaringan
internet. Jaringan internet adalah jaringan komputer yang mampu menghubungkan
komputer di seluruh dunia, sehingga informasi dalam berbagai jenis dan dalam
berbagai bentuk dapat dikomunikasikan antar belahan dunia secara instan dan
global. Teknologi informasi telah membuka mata dunia akan sebuah dunia baru,
interaksi baru, market place baru, dan sebuah jaringan bisnis dunia yang tanpa
batas.
Disadari
betul bahwa perkembangan teknologi yang disebut internet, telah mengubah pola
interaksi masyarakat, yaitu; interaksi bisnis, ekonomi, sosial, dan budaya.
internet telah memberikan kontribusi yang demikian besar bagi masyarakat,
perusahaan, industri maupun pemerintah. Hadirnya internet telah menunjang
efektifitas dan efisiensi operasional perusahaan, terutama peranannya sebagai
sarana komunikasi, publikasi, serta sarana untuk mendapatkan berbagai informasi
yang dibutuhkan oleh sebuah badan usaha dan bentuk badan usaha atau lembaga
lainya. Dalam upaya meningkatkan proses pendidikan di tanah air dan menyambut
berkembangnya teknologi komunikasi di abad milenium ini, ilmu mendapat
penghargaan sangat tinggi. Dalam melakukan transfer ilmu banyak sarana yang
dapat digunakan. Salah satunya adalah dengan internet. Melalui media internet,
ilmu dapat disebarluaskan secara tepat, murah dan handal. Jarak tidak lagi
merupakan kendala dan perbedaan waktu karena faktor geografi tidak menjadi
halangan bagi seseorang yang ingin mengakses ilmu pengetahuan.
Penggunaan
internet sebagai media pendidikan dapat dianggap sebagai sesuatu yang baru.
Fenomena baru dibidang pendidikan ini diharapkan mampu menjadi solusi atas
problematika yang terjadi selama ini. Telah banyak situs pendidikan yang
tersaji di internet, yang menyediakan informasi keilmuan, artikel dan buku
virtual (e-book), informasi sekolah, beasiswa bahkan perguruan tinggi virtual.
Teknologi ini juga telah dimanfaatkan oleh banyak lembaga pendidikan sebagai
kekuatan untuk menghadapi persaingan yang semakin ketat dewasa ini. Apalagi
menyongsong diterapkannya sistem otonomi sekolah.
E-education,
istilah ini mungkin masih asing bagi bangsa Indonesia.E-education(ElectronicEducation)
ialah istilah penggunaan IT (Information Technology) di bidang Pendidikan.
Internet membuka sumber informasi yang tadinya susah diakses, sekarang akses
terhadap sumber informasi bukan menjadi masalah lagi. Perpustakaan merupakan
salah satu sumber informasi yang mahal harganya. Adanya Internet memungkinkan
seseorang di Indonesia untuk mengakses perpustakaan di Amerika Serikat berupa
Digital Library. Sudah banyak cerita tentang pertolongan internet dalam
penelitian atau tugas akhir. Tukar menukar informasi atau tanya jawab dengan
pakar dapat dilakukan melalui internet. Tanpa adanya internet banyak tugas
akhir dan skripsi yang mungkin membutuhkan waktu yang lebih banyak untuk
diselesaikan.
Para
pelajar merupakan salah satu pihak yang paling diuntungkan dengan kemunculan
internet. Aneka referensi, jurnal, maupun hasil penelitian yang dipublikasikan
melalui internet tersedia dalam jumlah yang berlimpah. Para mahasiswa tidak
lagi perlu mengaduk-aduk buku di perpustakaan sebagai bahan untuk mengerjakan
tugas-tugas sekolah.Dalam era ini, banyak pelaku pendidikan
memanfaatkan internet untuk memperoleh artikel-artikel yang dapat mendukung dan
dapat dijadikan bahan acuan dalam penyusunan skripsi atau paper-paper lainnya.
Selain itu adanya e-book baik yang free maupun yang berbayar memudahkan para
pelajar dalam membacanya. Cukup dengan flashdisk seukuran permen, para
mahasiswa dapat mengkoleksi ratusan atau bahkan ribuan e-book yang tersebar dalam
internet. Mulai dari science, olahraga, komik, novel, religi, sampai dengan
hal-hal mistik.
Cukup
dengan memanfaatkan search engine, materi-materi yang relevan dapat segera
ditemukan. Selain menghemat tenaga dalam mencarinya, materi-materi yang dapat ditemui
di internet cenderung lebih up-to-date. Akibatnya, materi ilmiah yang
diterbitkan melalui internet cenderung lebih aktual dibandingkan yang
diterbitkan dalam bentuk buku konvensional. Selain itu, globalisasi telah
memicu kecenderungan pergeseran dalam dunia pendidikan dari pendidikan tatap
muka yang konvensional ke arah pendidikan yang lebih terbuka. dengan masuknya
pengaruh globalisasi, pendidikan masa mendatang akan lebih bersifat terbuka
dari dua arah, beragam, multidisipliner, serta terkait pada produktivitas kerja
dan kompetitif.
Belajar
di Internet
Salah
satu masalah pendidikan yang tak henti-hentinya dibicarakan, ialah sistem
pendidikan yang belum mampu membangun generasi yang dapat mengatasi
tantangan perubahan zaman seperti krisis ekonomi, politik, sosial,
dan budaya. Begitu gencarnya masalah pendidikan dibicarakan, menandakan
masalah pendidikan ini perlu mendapat perhatian dan penanganan yang
sungguh-sungguh. Secara umum berbagai kalangan menyoroti bahkan mempertanyakan
mutu pendidikan di Indonesia, khususnya masalah prestasi belajar yang perlu
mendapat perhatian. Istilah prestasi belajar sudah biasa diucapkan oleh hampir
setiap pemerhati pendidikan dan orang tua murid. Tetapi di balik ungkapan
tersebut, kadang kala makna atau hakekatnya belum dipahami secara baik.
Masalahnya menyangkut ukuran prestasi belajar dan faktor-faktor apa saja yang
menunjang serta yang menghambat prestasi pelajar itu. Semuanya belum secara
tuntas teruraikan dan mendapatkan jawaban yang tepat. Oleh karena itu masalah
prestasi belajar menarik diteliti untuk mendapat jawaban yang memadai.
Dengan
adanya kemajuan internet, informasi yang dulunya sulit digapai kini begitu
mudah diakses hanya dengan beberapa klik pada komputer. Padahal kita semua
memaklumi bahwa era informasi seperti sekarang ini, siapa yang mendapat
informasi terlebih dahulu maka ia lebih unggul daripada yang lain. Tidak sulit
pula mahasiswa sudah terbiasa memanfaatkan fasilitas akses internet yang ada
disekolah, kampus, cafe, hotspot maupun di warung-warung internet (warnet),
ketika mereka membutuhkan untuk mencari sumber informasi sebagai bahan belajar
ataupun bahan penelitian.
Analisa :
Penggunaan
internet sebagai media pendidikan dapat dianggap sebagai sesuatu yang baru.
Fenomena baru dibidang pendidikan ini diharapkan mampu menjadi solusi atas
problematika yang terjadi selama ini. Telah banyak situs pendidikan yang
tersaji di internet, yang menyediakan informasi keilmuan, artikel dan buku virtual (e-book), informasi sekolah, beasiswa bahkan perguruan
tinggi virtual.
- Dunia
Internet dalam Sisi Positifnya :
Melalui
internet, Anda dapat mencari berbagai informasi dengan cepat, seperti yang berhubungan
dengan dunia pendidikan, hiburan, teknologi, ekonomi, politik, dan informasi
dunia actual lainnya sehingga akan mempermudah atau menunjang pekerjaan anda.
Saat ini sudah banyak sekali berbagai layanan yang berbasiskan pendidikan
(Education Web) situs, website, dan segala macam blog yang sudah sangat mudah
diakses oleh siapapun dan dimanapun kta berada. Internet sudah menjadi hal yang
fenomenal dikalangan pelajar dan mahasiswa untuk menggali ilmu sedalam-dalamnya
dengan memanfaatkan web resmi yang sudah diklarifikasikan terlebih dahulu oleh
dunia agar menjadi web yang sehat dan berpendidikan. Contohnya seperti perusahaan
google corporation mereka membuat http://www.google.com.
Perusahaan tersebut bergerak untuk membantu masyarakat dunia khususnya dalam
hal ini adalah pelajar dan mahasiswa mencari sesuatu seperti materi sekolah
atau materi perkuliahan.
- Dunia
Internet dalam Sisi Negatifnya :
Saat
ini internet sangat berpengaruh bagi perwujudan watak, perilaku, dan sifat
tergantung dari diri pribadi masing-masing dalam mempergunakan layanan internet
ini. Contoh kasus dalam hal ini adalah CyberCrime adalah contoh kasus yang
sangat berbahaya. Kejahatan ini menyangkut masalah penipuan berbentuk SMS
(Short Message Sending) seharusnya mahasiswalah yang bisa berpartisipasi dalam
menyelesaikan masalah ini, tetapi mahasiswa sendiri justru membuat masalah baru
dengan memanfaatkan teknologi ini .
Referensi : https://idhamabadi.wordpress.com/2011/10/15/artikel-tentang-penggunaan-internet-di-bidang-pendidikan/